Menurut penelitian bahwa DNA bukan berasal dari bumi, dan di dalam Alqur'an juga dijelaskan tentang DNA tersebut, seperti apa ? ayo disimak baik-baik.
Menurut Ilmiah DNA ( Dioxyribo Nucleic Acid ) sebagai susunan struktur dasar pembentuk kehidupan sudah dikenal dalam ilmu biologi dan genetika abad 20. Menjadi popular oleh ilmuwan pemenang Nobel Biologi bernama Francis Crick yang menemukan struktur double helix dari DNA.
Melalui teorinya yang mencengangkan, yaitu Directed Panspermia pada tahun 1973. Crick mendeklarasikan “ kami sudah menemukan rahasia awal mula kehidupan” asumsi dasar teori tsb adalah berdasarkan bukti-bukti yang ditemukan dalam penelitiannya iya sampai pada satu kesimpulan bahwa “ ASAL MULA DNA BUKANLAH DARI BUMI ” melainkan datang dari suatu tempat diluar bumi. Crick menemukan bahwa asal mula bentuk kehidupan di dunia ini berasal dari sumber yang tunggal bukan dari sumber yang jamak.
Dan dalam kasus DNA manusia unsur-unsur kimia pembentuknya justru lebih banyak terdiri dari unsur-unsur yang tidak banyak terdapat dibumi. Sungguh aneh memang jika DNA diasumsikan terjadi karena proses kimia dan fisika dibumi, kenapa justru DNA itu sendiri banyak mengandung unsur-unsur yang justru langka di bumi..
Mungkinkah DNA ini berasal dari luar bumi sana? Mungkin sekali dan sampai saat ini belum ada bantahan mengenai teori Crick ini, malah beberapa ilmuwan justru menguatkan teori tersebut. Dan DNA ini tidak mungkin terbawa secara tidak sengaja oleh komet atau meteor karena sesuatu yang hidup akan menglami kematian diperjalan tersebut.
Kemungkina lain jg bahwa DNA ini di bawa dengan transfortasi khusus ke bumi dan siapapun yang membawanya kemudian melakukan penanaman genetic. Dan apakah munculnya Homo sapiens secara tiba-tiba akibat dari penanaman kode genetic ini?
Menurut Alqur'an Semua apa yang dicari oleh manusia sebenarnya telah ada di dalam Alqur'an salah satunya tentang DNA yang bukan berasal dari bumi. Di dalam agama Islam manusia yang diciptakan adalah Adam a.s yang berasal dari surga lalu Siti Hawa diciptakan dari tulang rusuk Adam a.s . Ini menunjukkan salah satu kebenaran Alqur'an yang faktanya berasal dari 1.400 tahun yang lalu sedangkan penelitian tentang ini baru terkuak. Betapa hebatnya Alqur'anul Karim bagai kitab penerang, petunjuk , kebenaran dan juga sumber ilmu yang tak lekang dimakan zaman. Masih banyak rahasia di dalam Alqur'an yang masih belum terjawab. “Dan Kami turunkan (Al-Qur’an) itu dengan sebenar-benarnya dan Al-Qur’an itu telah turun dengan (membawa) kebenaran.” (QS Al-Israa: 17)
Kita perhatikan apa yang dikatakan al-Quran tentang penciptaan manusia ini. Allah Swt berfirman: “Dan Dia (pula) yang menciptakan manusia dari air.” (QS Al-Furqan: 54)
“Dan Allah menciptakan kamu dari tanah, kemudian dari air mani.” (QS Faathir: 11)
“Dari bumi (tanah) itulah Kami menjadikan kamu dan kepadanya Kami akan mengembalikan kamu pada kali yang lainnya.” (QS Thaaha: 55)
“Bukankah Kami menciptakan kamu dari air yang hina?” (QS Al-Mursalat: 20)
“Maka hendaklah manusia memperhatikan dari apakah dia diciptakan? Dia diciptakan dari air yang terpancar. Yang keluar dari antara tulang sulbi dan tulang dada. Sesungguhnya Allah benar-benar kuasa untuk mengembalikannya (hidup sesudah mati).” (QS Ath-Thaariq: 5-8)
Sudah jelas bukan bahwa Alqur'an adalah kitab penuntun yang paling benar dan tak lekang dimakan zaman.
Menurut Ilmiah DNA ( Dioxyribo Nucleic Acid ) sebagai susunan struktur dasar pembentuk kehidupan sudah dikenal dalam ilmu biologi dan genetika abad 20. Menjadi popular oleh ilmuwan pemenang Nobel Biologi bernama Francis Crick yang menemukan struktur double helix dari DNA.
Melalui teorinya yang mencengangkan, yaitu Directed Panspermia pada tahun 1973. Crick mendeklarasikan “ kami sudah menemukan rahasia awal mula kehidupan” asumsi dasar teori tsb adalah berdasarkan bukti-bukti yang ditemukan dalam penelitiannya iya sampai pada satu kesimpulan bahwa “ ASAL MULA DNA BUKANLAH DARI BUMI ” melainkan datang dari suatu tempat diluar bumi. Crick menemukan bahwa asal mula bentuk kehidupan di dunia ini berasal dari sumber yang tunggal bukan dari sumber yang jamak.
Dan dalam kasus DNA manusia unsur-unsur kimia pembentuknya justru lebih banyak terdiri dari unsur-unsur yang tidak banyak terdapat dibumi. Sungguh aneh memang jika DNA diasumsikan terjadi karena proses kimia dan fisika dibumi, kenapa justru DNA itu sendiri banyak mengandung unsur-unsur yang justru langka di bumi..
Quote:
Hipotesis Crick : 1. Code genetic adalah indentik pada semua mahluk hidup 2. Bentuk2 kehidupan awal muncul secara tiba2 dibumi ini, tanpa asanya tanda2 eksistensi dari nenek moyang sebelumnya. |
Mungkinkah DNA ini berasal dari luar bumi sana? Mungkin sekali dan sampai saat ini belum ada bantahan mengenai teori Crick ini, malah beberapa ilmuwan justru menguatkan teori tersebut. Dan DNA ini tidak mungkin terbawa secara tidak sengaja oleh komet atau meteor karena sesuatu yang hidup akan menglami kematian diperjalan tersebut.
Kemungkina lain jg bahwa DNA ini di bawa dengan transfortasi khusus ke bumi dan siapapun yang membawanya kemudian melakukan penanaman genetic. Dan apakah munculnya Homo sapiens secara tiba-tiba akibat dari penanaman kode genetic ini?
Menurut Alqur'an Semua apa yang dicari oleh manusia sebenarnya telah ada di dalam Alqur'an salah satunya tentang DNA yang bukan berasal dari bumi. Di dalam agama Islam manusia yang diciptakan adalah Adam a.s yang berasal dari surga lalu Siti Hawa diciptakan dari tulang rusuk Adam a.s . Ini menunjukkan salah satu kebenaran Alqur'an yang faktanya berasal dari 1.400 tahun yang lalu sedangkan penelitian tentang ini baru terkuak. Betapa hebatnya Alqur'anul Karim bagai kitab penerang, petunjuk , kebenaran dan juga sumber ilmu yang tak lekang dimakan zaman. Masih banyak rahasia di dalam Alqur'an yang masih belum terjawab. “Dan Kami turunkan (Al-Qur’an) itu dengan sebenar-benarnya dan Al-Qur’an itu telah turun dengan (membawa) kebenaran.” (QS Al-Israa: 17)
Kita perhatikan apa yang dikatakan al-Quran tentang penciptaan manusia ini. Allah Swt berfirman: “Dan Dia (pula) yang menciptakan manusia dari air.” (QS Al-Furqan: 54)
“Dan Allah menciptakan kamu dari tanah, kemudian dari air mani.” (QS Faathir: 11)
“Dari bumi (tanah) itulah Kami menjadikan kamu dan kepadanya Kami akan mengembalikan kamu pada kali yang lainnya.” (QS Thaaha: 55)
“Bukankah Kami menciptakan kamu dari air yang hina?” (QS Al-Mursalat: 20)
“Maka hendaklah manusia memperhatikan dari apakah dia diciptakan? Dia diciptakan dari air yang terpancar. Yang keluar dari antara tulang sulbi dan tulang dada. Sesungguhnya Allah benar-benar kuasa untuk mengembalikannya (hidup sesudah mati).” (QS Ath-Thaariq: 5-8)
Sudah jelas bukan bahwa Alqur'an adalah kitab penuntun yang paling benar dan tak lekang dimakan zaman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar